1. Layanan informasi
Sabtu, 13 November 2010
Yang diharafkan dengan adanya Telamatika Service
1. Layanan informasi
Sistem Contex Aware
Lingkungan Komputasi
a. memberikan bermain penuh terhadap kinerja infrastruktur yang ada, meningkatkan efisiensi administrasi.
b. bagi masyarakat dan staf untuk memberikan tingkat pelayanan yang lebih tinggi.
c. ditemukan di berbagai bagian angkatan kerja, menyediakan keamanan aplikasi pemerintah dan informasi, konsisten sesuai permintaan akses.
d. meningkatkan kinerja aplikasi lembaga-lembaga lokal dan remote.
e. memungkinkan informasi otorisasi, keamanan informasi dan keamanan aplikasi lintas-sektoral berbagi.
f. menjamin integritas aplikasi privasi konten.
g. cepat dan mudah digunakan pada semua sistem operasi untuk semua aplikasi.
Sumber : http://www.softcov.com/id/computing-architecture/citrix-simplify-complex-computing-environment.html
Manajemen Data Telematika
- Menyediakan lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi .
- Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan sistim operasi.
- Mengisi kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal: networking, security, database, user interface, dan system administration.
Ø Java’s: Remote Procedure Call
Ø Object Management Group’s: Common Object Request Broker Architecture (CORBA)
Ø Microsoft’s COM/DCOM (Component Object Model), Also .NET Remoting
Kebutuhan Middleware
- Menyediakan lingkungan pemrograman aplilasi sederhana yang menyembunyikan penggunaan secara detail pelayanan-pelayanan yang ada pada sistem operasi .
- Menyediakan lingkungan pemrograman aplikasi yang umum yang mencakup berbagai komputer dan sistim operasi.
- Mengisi kekurangan yang terdapat antara sistem operasi dengan aplikasi, seperti dalam hal: networking, security, database, user interface, dan system administration.
Ø Java’s: Remote Procedure Call
Ø Object Management Group’s: Common Object Request Broker Architecture (CORBA)
Ø Microsoft’s COM/DCOM (Component Object Model), Also .NET Remoting
Storyboard adalah penyelenggara grafis seperti serangkaian ilustrasi atau gambar yang ditampilkan secara berurutan untuk tujuan pra-memvisualisasikan sebuah gambar bergerak, animasi, gerak grafis atau media interaktif urutan, termasuk interaktivitas situs.
Template adalah suatu pola dari sebuah website yang sudah didesain dan disiapkan untuk para user, agar user dapat lebih mudah dalam pembuatan web. Seorang user hanya sedikit merubah atau mengedit setelah itu di upload maka website sudah jadi dan bisa dinikmati oleh banyak orang dan interaktif.
PERKEMBANGAN TELEMATIKA DI INDONESIA DAN DENGAN LUAR NEGERI
Istilah Teknologi Informasi itu sendiri merujuk pada perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah informasi. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan dari TELECOMMUNICATION and INFORMATICS sebagai wujud dari perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai {the new hybrid technology} yang lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah konvergensi. Semula Media masih belum menjadi bagian integral dari isu konvergensi teknologi informasi dan komunikasi pada saat itu.
Belakangan baru disadari bahwa penggunaan sistem komputer dan sistem komunikasi ternyata juga menghadirkan Media Komunikasi baru. Lebih jauh lagi istilah TELEMATIKA kemudian merujuk pada perkembangan konvergensi antara teknologi TELEKOMUNIKASI, MEDIA dan INFORMATIKA yang semula masing-masing berkembang secara terpisah. Konvergensi TELEMATIKA kemudian dipahami sebagai sistem elektronik berbasiskan teknologi digital atau {the Net}. Dalam perkembangannya istilah Media dalam TELEMATIKA berkembang menjadi wacana MULTIMEDIA. Hal ini sedikit membingungkan masyarakat, karena istilah Multimedia semula hanya merujuk pada kemampuan sistem komputer untuk mengolah informasi dalam berbagai medium. Adalah suatu ambiguitas jika istilah TELEMATIKA dipahami sebagai akronim Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika. Secara garis besar istilah Teknologi Informasi (TI), TELEMATIKA, MULTIMEDIA, maupun Information and Communication Technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagai definisi sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiannya.
PERKEMBANGAN TELEMATIKA DI INDONESIA
Perkembangan…itu adalah bagian dari kehidupan, tidak berkembang berarti mati, mati berarti selesai sudah perkara, dan bila tidak ada perkara berarti tidak ada perkembangan.
Perkembangan dapat terjadi pada siapa saja dan apa saja. Tidak hanya manusia tetapi aspek-aspek penunjang kehidupan manusia pun turut berkembang, salah satunya adalah Teknologi Informasi.
Tak dapat dipungkiri dan tak dapat dihindari, kita sebagai manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan teknologi informasi. Teknologi informasi sudah menjadi bagian dari hidup kita, bahkan sebagian dari kita menjadikkannya sebagai penopang kehidupan.
Seiring dengan perkembangan zaman, maka kehidupan manusia pun turut berkembang. Seiring dengan perkembangan hidup manusia maka berkembang pula gaya hidupnya. Seiring dengan berkembangnya gaya hidup manusia maka berkembang pula segala aspek penunjang gaya hidup tersebut.
Seperti yang telah disebutkan di atas, Teknologi Informasi sebagai salah satu aspek penunjang gaya hidup manusia mengalami perkembangan di berbagai sektor, yang salah satunya adalah Telematika.
Dalam posting sebelumnya, telah dijelaskan dan diuraikan mengenai definisi dari Telematika itu sendiri. Sekarang (dalam posting saat ini) akan dibahas mengenai perkembangan Telematika khususnya di negara kita yang tercinta ini, INDONESIA.
Perkembangan telematika di Indonesia mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat. Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Periode kedua disebut pengenalan, rentang wktunya adalah tahun 1990-an, dan yang terakhir adalah periode aplikasi. Periode ketiga ini dimulai tahun 2000.
Perkembangan telematika di Indonesia itu secara bertahap-tahap mulai dari adanya periode rintisan, periode pengenalan sampai periode aplikasi. Secara singkatnya saya akan menjelaskan sedikit perkembangan telematika di Indonesia yang nanti akan terlihat bagaimana dengan perkembangan di Internasional.
Pada periode rintisan dimana pengetahuan orang-orang indonesia belajar menggunakan telematika dn minimal mengetahui caranya. Penggunaan email dan teleconferenc yang menyajika dialog interaktif lewat radio dimana dihubungkannya jaringan intenet dengan radio, serta sarana kirim pesan Mailinglist yang bertepatan dengan pendirian protokol Internet di luar negri.
Pada periode Pengenalan penggunaan telematika sudah banyak digunakan seperti untuk radio-radio amatir dan sudah mulainya Internet masuk di Indonesia. Pada Periode Aplikasi periode yang sangat dibebaskan sehingga banyak menimbulkan pembajakan-pembajakan.
Perbedaan yang terlihat pada kutipan diatas yang saya rangkum secara singkat bahwa, perkembangan telematika di Indonesia itu lambat dibandingkan perkembangan internasional, seperti penggunaan internet di Amerika dan di Indonesia baru menggunakan mailinglist untuk kirim pesan. Indonesia itu tidak mampu membuat perkembangan sendiri hanya bisa mengembangkan perkembangan milik luar negri, dan Indonesia mudah disusupi oleh pihak luar, terbukti dengan masuknya Internet ke Indonesia baru indonesia membuat perkembangan lebih lanjut. Perkembangan sangat pesat dan beraneka ragam di luar (Internasional) dibandingkan dengan perkembangan di Indonesia yang kurang pesat dan hanya beberapa saja yang merasa membutuhkan perkembangan itu dan bagi yang tidak membutuhkan tidak ingin memperlajarinya dan membantu pengembangan tersebut. Masuknya aplikasi-aplikasi pada periode aplikasi di Indonesia dengan kebiasaan orang indonesia yang tak mampu membuat originalitas dan hanya bisa menyontek perkembangan Internasional dengan maraknya pembajakan, seperti pembajakan aplikasi seperti Hp ilegal, dan alat komunikasi lainnya yang sangat mudah diperoleh bahkan dipinggir jalan atau kios-kios dengan harga murah.
http://hidanfirdaus.blogspot.com/2010/11/perkembangan-telematika-di-indonesia.html
Apakah manfaat Telematika bagi Mahasiswa.
Menurut saya sebagai mahasiswa tentu memberikan banyak manfaat dengan adanya telematika.
Perkembangan telematika sekarang ini memberikan banyak kemudahan dan keuntungan. Antara lain adalah :
Manfaat telematika menurut saya :
Memberikan berbagai informasi mengenai perkembangan globalisasi yang ada sekarang ini memalui berbagai media seperti : TV, Internet, Radio, dll
Memudahkan dalam berbagai informasi dengan waktu yang cepat, karena bisa melalui email, YM , sms, chating, dll
Mambantu dalam hal pendidikan pengembangan diri.
Memberikann Tele-edukasi dan Latihan Jarak Jauh dalam Cyber System Pendidikan dan pelatihan jarak jauh diperlukan untuk memudahkan akses serta pertukaran data, pengalaman dan sumber daya dalam rangka peningkatan mutu dan keterampilan professional dari SDM di Indonesia. Pada gilirannya jaringan ini diharapkan dapat menjangkau serta dapat memobilisasikan potensi masyarakat yang lain, termasuk dalam usaha, dalam rangka pembangunan serta kelangsungan kehidupan ekonomi di Indonesia, baik yang bersifat pendidikan formal maupun nonformal dalam suatu “cyber system”. E-learning merupakan contoh dari berkembangnya dunia pendidikan dari cara konvensional (tatap muka di kelas) ke cara yang lebih terbuka melalui internet. Hal ini dapat terjadi karena adanya teknologi telematika yang dapat menghubungkan pengajar dengan muridnya. Kegiatan seperti memberikan materi belajar, melakukan ujian, mengirim tugas, mengecek nilai dapat dilakukan secara elektronik.
Perkembangan e-learning didukung dengan banyaknya web bernuansa pendidikan yang dibangun sehingga memudahkan pengaksesan pendidikan oleh siapapun yang ingin belajar tanpa dibatasi oleh umur dan gender. Selain 3 bentuk telematika diatas, masih banyak lagi bentuk lainnya yang juga berkembang dengan pesat seperti e-research dan e-medicine. Bentuk telematika yang bukan web dapat dilihat dari penggunaan GPS, teleconference dan sistem 3G yang banyak dikembangkan pada telepon selular.
Pengelolaan Sistem Informasi
Ilmu pengetahuan tersimpan dalam berbagai bentuk dokumen yang sebagian besar tercetak dalam bentuk buku, makalah atau laporan informasi semacam ini kecuali sukar untuk diakses, juga memerlukan tempat penyimpanan yang luas. Beberapa informasi telah disimpan dalam bentuk disket atau CD ROM, namun perlu dikembangkan lebih lanjut sistem agar informasi itu mudah dikomunikasikan. Mirip halnya dengan perpustakaan elektronik, informasi ini sifatnya lebih dinamik (karena memuat hal-hal yang mutakhir) dapat dikelola dalam suatu sistem.
SpeWindows ech Recognition
SpeWindows ech Recognition pada Windows Vista memberdayakan pengguna untuk berinteraksi dengan komputer mereka dengan suara. Ia dirancang untuk orang yang ingin secara signifikan membatasi penggunaan mouse dan keyboard sambil mempertahankan atau meningkatkan produktivitas mereka secara keseluruhan.. Anda dapat mendikte dokumen dan email di aplikasi utama, menggunakan perintah suara untuk memulai dan beralih di antara aplikasi, kontrol sistem operasi, dan bahkan mengisi formulir di Web.
Windows Speech Recognition adalah fitur baru pada Windows Vista, dibangun menggunakan teknologi Microsoft terbaru pidato. Windows Vista Speech Recognition menyediakan akurasi pengenalan yang sangat baik yang memperbaiki dengan menggunakan setiap menyesuaikan dengan gaya berbicara Anda dan kosa kata. Speech Recognition tersedia dalam bahasa Inggris (AS), Inggris (Inggris), Jerman (Jerman), Perancis (Perancis), Spanyol (Spanyol), Jepang, Cina (Tradisional), dan Cina (Sederhana).
Dengan Windows Speech Recognition, Anda diberdayakan benar dari awal, sebuah setup dibimbing dan pengalaman pelatihan interaktif membiasakan Anda dengan konsep-konsep kunci dan perintah. Windows Speech Recognition juga dilengkapi dengan interface, pengguna inovatif alami yang efisien membantu Anda dalam mengendalikan komputer Anda dengan suara. Apakah Anda mulai aplikasi, memilih kata, atau mengoreksi kalimat, Anda selalu dapat mengontrol dan Windows Speech Recognition lancar memandu Anda untuk menyelesaikan tugas di tangan.
Speech Synthesis
Speech sintesis menjadi alat bantu teknologi vital dan penerapannya di daerah ini sangat signifikan dan luas, sekarang umum digunakan oleh orang-orang dengan disleksia dan kesulitan membaca lainnya maupun oleh anak-anak pra-melek. Sementara itu, aplikasi sintesis pidato dan gadget pada bahasa alat belajar. Teknik sintesis Pidato sekarang juga digunakan dalam produksi hiburan seperti game, anime dan yang sejenis, dan banyak digunakan dalam produk telekomunikasi juga.
Multimodal pidato sintesis (kadang-kadang disebut sebagai visual pidato sintesis-audio) menggabungkan wajah animasi disinkronkan untuk melengkapi pidato disintesis. Kesulitan yang sama yang mendasari gangguan berbicara individu sering menghalangi kemampuan mereka untuk berkomunikasi melalui ekspresi wajah. Meskipun pidato disintesis semakin hidup seperti, mungkin beberapa waktu sebelum ini mendekati kapasitas untuk nuansa ucapan yang alami. sistem Multimodal menggabungkan sarana menambah isyarat non-verbal untuk pidato (seperti kepala-gemetar, tersenyum, dan mengedip, misalnya) untuk membuat pengguna arti sejelas mungkin.
Sumber : http://www.techtext.net/id/information-technology/computer-speech-synthesis-software.html
Minggu, 07 November 2010
Audio Data
AUDIO DATA
Sebuah metode browsing jaringan disediakan untuk browsing video / audio data yang ditembak oleh sebuah IP kamera. Jaringan video / audio metode browsing sesuai mencakup langkah-langkah dari: (i) menjalankan sebuah program aplikasi komputer lokal untuk mendapatkan kode identifikasi yang disimpan dalam kamera IP, (ii) transmisi untuk mendaftarkan kode identifikasi ke DDNS ( Dynamic Domain Name Server) oleh program aplikasi, (iii) mendapatkan kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi sehingga pasangan IP kamera dan kontrol kamera IP melalui kamera IP pribadi alamat dan alamat server pribadi dan (iv) kopel ke layanan server melalui alamat server pribadi sehingga untuk mendapatkan video / audio data yang ditembak oleh kamera IP, di mana server layanan menangkap video / audio data yang ditembak oleh kamera IP melalui Internet.
Penemuan berkaitan dengan sistem dan metode untuk browsing video / audio data, lebih khusus ke jaringan vide / audio sistem browsing dan metode yang akan diatur dalam sebuah IP kamera (juga disebut sebagai kamera jaringan) untuk browsing video / audio data yang ditembak oleh kamera IP.
Sebagai kemajuan teknologi jaringan, semakin banyak diterapkan jaringan produk yang dibuat-buat terus-menerus. Salah satu yang paling umum diterapkan jaringan yang dikenal adalah produk kamera IP, yang dapat menampilkan isi (video / audio data) melalui Internet. Kamera IP biasanya terhubung ke jaringan melalui router, dan memiliki sebuah IP (Internet Protocol) address setelah operasi sambungan.
Jaringan video / audio sistem browsing penemuan yang sekarang digunakan untuk browsing video / audio data yang ditembak oleh sebuah IP kamera. Sistem penjelajahan termasuk DDNS (Dynamic Domain Name Server), sebuah IP kamera disimpan dengan kode identifikasi, sebuah layanan server, sebuah komputer lokal dan setidaknya satu client. Masing-masing item sebelumnya terhubung ke Internet.
Suara terdiri dari variasi terdengar dalam tekanan udara. Mikrofon mengubah variasi tekanan udara menjadi tegangan yang bervariasi. Untuk mewakili suara digital, kita harus mengkonversi tegangan ini bervariasi menjadi serangkaian angka yang mewakili amplitudonya. Proses ini dikenal sebagai konversi analog-ke-digital. Data Audio terdiri dari angka tersebut dikatakan dalam format modulasi kode pulsa, disingkat PCM. Audio data sering disimpan dalam format lain, biasanya dalam rangka untuk kompres itu, namun hampir selalu dimulai dalam format PCM.
Angka-angka yang dihasilkan oleh konverter analog-ke-digital, secara umum, sewenang-wenang. Meskipun data tekanan asli memiliki dimensi dynes per sentimeter persegi, hubungan antara nilai-nilai tekanan aktual dan nomor-nomor yang dihasilkan oleh konversi analog-ke-digital ditentukan baik oleh karakteristik respon mikrofon dan oleh preamplifier di analog-ke -digital converter. Kita jarang mengetahui sifat yang tepat baik mikrofon atau konverter analog-ke-digital. Selanjutnya, kita biasanya menyesuaikan konverter analog-ke-digital, atau preamplifier yang mendahului, untuk memilih tingkat input yang terbaik. Kami ingin menggunakan rentang dinamis terbesar mungkin, sehingga dapat mengambil keuntungan dari detail penuh sinyal, sementara pada saat yang sama memastikan bahwa kami tidak melampaui batas dari elektronik dan kliping menghindari, yang mendistorsi sinyal. Oleh karena itu, hampir tidak pernah terjadi bahwa kita tahu berapa banyak dynes per sentimeter persegi nomor mewakili. Untuk sebagian besar tujuan ini tidak masalah karena semua kita peduli tentang adalah amplitudo relatif dari sinyal. tingkat tekanan absolut yang menarik untuk beberapa pekerjaan di psychophysics pendengaran. Dalam hal ini, perlu untuk mengkalibrasi sistem dan memperbaiki parameter (seperti keuntungan preamplifier).
Tekanan udara variasi, dan oleh karena itu tegangan yang sesuai yang dihasilkan oleh mikrofon, yang terus menerus dalam dua-dimensi. Artinya, nilai-nilai bervariasi terus menerus, dan mereka ada di setiap titik waktu. Namun, sistem digital seperti komputer tidak dapat secara langsung merupakan sinyal kontinyu. Sebaliknya, ia harus mengukur sinyal pada himpunan terhingga kali diskrit. Ini dikenal sebagai sampling. Furtheremore, harus membuat penggunaan jumlah terbatas tingkat amplitudo diskrit. Ini dikenal sebagai kuantisasi. Jumlah level yang digunakan dikenal sebagai resolusi. Resolusi biasanya dinyatakan dalam bit, yaitu, sebagai logaritma-2 dasar tentang jumlah sebenarnya. Sebuah sistem dengan resolusi 8 bit memanfaatkan 2 ^ 8 = 256 level. Sebuah sistem dengan resolusi 16 bit memanfaatkan 2 ^ 16 = 65.536 level. Tingkat sampling dan resolusi menentukan kualitas representasi digital dari suara. "CD-kualitas" suara memiliki resolusi 16 bit dan tingkat sampling dari 44.100 sampel per detik
Sumber:
http://billposer.org/Linguistics/Computation/LectureNotes/AudioData.html
http://www.freshpatents.com/Network-video-audio-browsing-system-and-browsing-method-thereof-dt20090702ptan20090172088.php
Computer Vision
Computer Vision adalah ilmu dan teknologi mesin yang melihat, di mana lihat dalam hal ini berarti bahwa mesin mampu mengekstrak informasi dari gambar yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas tertentu. Sebagai suatu disiplin ilmu, visi komputer berkaitan dengan teori di balik sistem buatan bahwa ekstrak informasi dari gambar. Data gambar dapat mengambil banyak bentuk, seperti urutan video, pandangan dari beberapa kamera, atau data multi-dimensi dari scanner medis.
Sebagai disiplin teknologi, visi komputer berusaha untuk menerapkan teori dan model untuk pembangunan sistem visi komputer. Contoh aplikasi dari visi komputer mencakup sistem untuk:
* Pengendalian proses (misalnya, sebuah robot industri atau kendaraan otonom).
* Mendeteksi peristiwa (misalnya, untuk pengawasan visual atau orang menghitung).
* Mengorganisir informasi (misalnya, untuk pengindeksan database foto dan gambar urutan).
* Modeling benda atau lingkungan (misalnya, inspeksi industri, analisis citra medis atau model topografi).
* Interaksi (misalnya, sebagai input ke perangkat untuk interaksi komputer-manusia).
Komputer visi berkaitan erat dengan kajian visi biologis. Bidang studi visi biologis dan model proses fisiologis di balik persepsi visual pada manusia dan hewan lainnya. Komputer visi, di sisi lain, studi dan menggambarkan proses diimplementasikan dalam perangkat lunak dan perangkat keras di belakang sistem visi buatan. pertukaran Interdisipliner antara visi biologi dan komputer telah terbukti bermanfaat bagi kedua bidang.
Komputer visi, dalam beberapa hal, invers grafis komputer. Sementara komputer grafis menghasilkan data gambar dari model 3D, visi komputer sering menghasilkan model 3D dari data citra. Ada juga kecenderungan kombinasi dari dua disiplin, misalnya, sebagaimana dibahas dalam realitas ditambah.
Sub-domain dari visi komputer termasuk adegan rekonstruksi, deteksi event, pelacakan video, pengenalan obyek, belajar, indexing, estimasi gerak, dan pemulihan citra.
Aplikasi untuk visi komputer
Salah satu bidang aplikasi yang paling menonjol adalah computer vision medis atau pengolahan citra medis. Daerah ini dicirikan oleh ekstraksi informasi dari data citra untuk tujuan membuat diagnosis medis pasien. Secara umum, data citra dalam bentuk gambar mikroskop, gambar X-ray, gambar angiografi, gambar ultrasonik, dan gambar tomografi. Contoh informasi yang dapat diekstraksi dari data gambar tersebut deteksi tumor, arteriosclerosis atau perubahan memfitnah lainnya. Hal ini juga dapat pengukuran dimensi organ, aliran darah, dll area aplikasi ini juga mendukung penelitian medis dengan memberikan informasi baru, misalnya, tentang struktur otak, atau tentang kualitas perawatan medis.
Sebuah wilayah aplikasi kedua dalam visi komputer di industri, kadang-kadang disebut visi mesin, dimana informasi ini diekstraksi untuk tujuan mendukung proses manufaktur. Salah satu contohnya adalah kendali mutu dimana rincian atau produk akhir yang secara otomatis diperiksa untuk menemukan cacat. Contoh lain adalah pengukuran posisi dan orientasi rincian yang akan dijemput oleh lengan robot. Mesin visi juga banyak digunakan dalam proses pertanian untuk menghilangkan bahan makanan yang tidak diinginkan dari bahan massal, proses yang disebut sortir optik.
Militer aplikasi mungkin salah satu daerah terbesar untuk visi komputer. Contoh jelas adalah deteksi tentara musuh atau kendaraan dan bimbingan rudal. Lebih sistem canggih untuk panduan mengirim rudal rudal ke daerah daripada target yang spesifik, dan pemilihan target yang dibuat ketika rudal mencapai daerah berdasarkan data citra diperoleh secara lokal. konsep modern militer, seperti "kesadaran medan perang", menunjukkan bahwa berbagai sensor, termasuk sensor gambar, menyediakan kaya set informasi tentang adegan tempur yang dapat digunakan untuk mendukung keputusan strategis. Dalam hal ini, pengolahan otomatis data yang digunakan untuk mengurangi kompleksitas dan informasi sekering dari sensor ganda untuk meningkatkan keandalan.
Sumber : http://en.wikipedia.org/wiki/Computer_vision